"Malaysia ingin melihat bagaimana rencana dan strategi pengembangan pariwisata dan berbagi pengalaman dengan Bali. Mereka mengatakan bahwa Bali itu hebat, terutama dalam hal budaya," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Ida Bagus Kade Subikshu di Denpasar, Kamis (5/7).
Menurutnya Pulau Dewata yang terkenal akan seni dan budayanya menjadi salah satu magnet bagi Malaysia untuk belajar dan berbagi pengalaman.
Dia mengatakan bahwa dua perwakilan dari negeri jiran itu, yakni Direktur Badan Promosi Pariwisata Malaysia Nor Aznan Sulaiman ditemani Wakil Direktur Norlizah Jahaya telah bertemu dengan pihaknya untuk membahas rencana pertemuan antara Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Malaysia.
Rencananya Wakil Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Muhyiddin Bin Mohd Yassin akan memimpin 15 delegasinya untuk bertemu dengan Pemerintah Provinsi Bali pada Jumat (6/7) di Nusa Dua.
Nantinya Dinas Pariwisata Provinsi Bali akan melakukan diskusi dan presentasi terkait pariwisata Bali dan fokus strategi pengembangan pariwisata berkelanjutan.
Malaysia, lanjut Subikshu, merupakan salah satu negara di Asia Tenggara yang juga memiliki strategi jitu dalam berpromosi pariwisata ke luar negeri.
Dia mencontohkan promosi pariwisata lebih banyak dilakukan melalui media elektronik seperti melalui stasiun televisi internasional yang tentunya memerlukan biaya yang tinggi.
Selain itu Malaysia memiliki daya tarik lain seperti "geopark" atau taman geologi di Langkawi yang menarik jutaan wisatawan mancanegara.